Sunday, March 26, 2017

Tokoh Seni Kaligrafi Antarbangsa Sheikh Hamid Al-Amidi (1891-1982M)

Sheikh Hamid Al-Amidi (1891-1982M)
Sheikh Hamid Al-Amidi

Khattat Hamid AI-Amidi lahir pada tahun 1309H (1891M) di salah satu kota lama di Tenggara Turki, sebelumnya dikenal dengan nama Amid, sekarang Diyar Bakr. Nama asli Hamid Al-Amidi adalah Al-Syeikh Musa Azmi. Dia mulai bergelut dengan seni khat sejak masih kecil. Dia mempelajari seni khat dan seni lukis saat menuntut ilmu di sekolah dasar dan sekolah menengah di kota Amid dari khattat-khattat terkemuka di kampungnya.

Kemudian beliau datang ke Istanbul 1324H (1908M) untuk meneruskan pendidikan di Sekolah Hukum dan di Sekolah Seni yang berkualitas. meninggalnya sang ayah Zul Faqar Agha memaksanya mencari sumber rezekinya sendiri. Dengan itu ia mulai bertugas sebagai seorang guru khat dan lukisan di sebuah sekolah dan sebagai anggota khat di beberapa tempat yang terkait dengan percetakan. dia mulai mempelajari Khat Thuluth dan Nasakh melalui Nazif Bek, namun meninggal gurunya saat awal pembelajarannya telah memutus dalam melanjutkan studinya dalam pelajaran ini.

Dia menghabiskan sebagian besar dari usianya dengan berkecimpung dalam seni khat serta pernah bertemu dengan anggota-anggota khat Istanbul yang masyhur seperti Kamil Afandi, Haqqi Bek, Kholusi Afandi dan lain-lain. dengan berdiskusi bersama mereka dia mengembangkan tingkat khatnya tidak hanya dengan cara belajar dari mereka tetapi dengan cara berdiskusi dan berdialog sampai ia dapat meningkatkan dirinya sebagai salah seorang guru khat di Istanbul yang pada waktu itu merupakan tempat bersaing anggota khat untuk menyoroti keterampilan mereka.

Almarhum Hamid AI-Amidi memiliki kemampuan menulis di dalam berbagai gaya bentuk khat yang dikenal. dia sangat tertarik dan mengilhami karya-karya khattat-khattat yang terkenal seperti Raqim dan Sami. Dia terkenal dengan gaya-gaya tulisan Khat Thuluth, Nasakh dan Ta'liq. Selama 75 tahun berkecimpung di dunia seni khat, tahun-tahun gemilang baginya adalah di antara tahun 1338-1385H / 1920-1965M. dia telah menulis dua buah eksemplar kitab suci Al-Quran. banyak kubah-kubah dan dinding-dinding masjid dihiasi dengan ayat-ayat suci Al-Quran, misalnya Masjid Abu Ayyub Al-Ansari. 

Hamid Al-Amidi meninggal dunia pada 24 Rajab 1402H (18 Mei 1982) dan dimakamkan di pemakaman Qarrah Jah Ahmad, Uskundar, Turki dekat dengan makam Sheikh Hamdullah, tokoh seni khat zaman Kerajaan Ottoman.
karya Sheikh Hamid Al-Amidi

Related Posts

Tokoh Seni Kaligrafi Antarbangsa Sheikh Hamid Al-Amidi (1891-1982M)
4/ 5
Oleh